MAKANAN TRADISIONAL INDONESIA YANG LEZAT PART II

makana tradisional


Rujak Cingur

 

Rujak cingur memanglah makanan khas Jawa Timur. Diucap Rujak Cingur, karena salah satu bahan pelengkapnya memanglah Cingur. Kamu telah tahu apa itu Cingur? Ya, Cingur merupakan bagian dari mulut atau moncong sapi. Tepatnya wilayah dekat hidung, bibir serta dagu sapi.

 

Sebagian penjual Rujak Cingur apalagi sering memajang bagian Cingur secara utuh, lengkap dengan 2 lobang hidung sapinya, supaya pembeli dapat memandang saatu cingur yang mereka pakai merupakan asli, bukan bagian kulit, atau kaki sapi.

 

Aksesoris lain dari Rujak Cingur merupakan sayur- mayur semacam kangkung, kecambah, kacang panjang, krai( sejenis ketimun) yang seluruhnya direbus.

 

Terdapat juga yang memenuhi Rujak Cingur dengan nanas, ketimun, tempe goreng, tahu goreng, juga bengkoang.

 

Bumbu atau saus yang dibubuhkan di atas bermacam bahan tadi terdiri atas, kacang goreng, cabai rawit, pisang klutuk muda( untuk berikan rasa sepet yang khas) serta tidak kurang ingat merupakan petis udang.

 

Ini yang memuntuk tampilan bumbu Rujak Cingur jadi gelap serta menghasilkan aroma khas yang harum. Seluruh bahan tersebut akan dihaluskan dengan cobek besar khas penjual rujak.

 

Lalu, aksesoris yang lain dari rujak pasti merupakan krupuk. Serta siap telah Rujak Cingur untuk Kamu santap.

 

Harga per porsinya berkisar antara Rp. 10. 000 hingga Rp. 50. 000, bergantung tempat dimana Kamu membelinya. Tetapi harga tersebut proporsional dengan sensasi rasa khas yang tentu tidak akan Kamu lupakan.

 

Nasi Tumpang

 

Nasi tumpang merupakan masakan asli wilayah Kediri. Nasi tumpang merupakan nasi yang memakai kuah berbentuk sambal tumpang. Sambal tumpang sendiri adalah sambal yang teruntuk dengan bahan baku tempe yang telah basi( tempe bosok) serta dimasak dengan ayam dan kadang- kadang rambak( kulit sapi). Cara penyajiannya sama persis dengan nasi pecel yang telah terkenal.

 

Tidak seluruh tempe dapat digunakan. Cuma wilayah tertentu yang bisa menciptakan tempe yang bisa basi cocok dengan yang di idamkan. Tempe wilayah Malang juga tidak dapat digunakan bagaikan bahan sambel tumpang, sebab tidak dapat basi cocok dengan kriteria sambal tumpang. Saatupun dipaksakan teruntuk bahan, hingga rasanya tidak bisa sesedap aslinya.

 

Nasi tumpang terkenal di wilayah Kediri serta sekitarnya serta digunakan bagaikan menu makan pagi pagi, dijual di warung- warung makan di pagi hari yang cuma menjual nasi pecel serta nasi tumpang. Di pusat kota Kediri, tepatnya di Jalur Dhoho, tiap malam di atas jam 21. 00 Wib, setelah pertokoan tutup, segala trotoar di jalur itu jadi warung lesehan nasi pecel serta nasi tumpang. Mirip dengan lesehan gudeg di jalur Malioboro Jogjakarta.

 

Rawon

 

Rawon atau nasi rawon( sebab senantiasa disajikan dengan nasi) merupakan menu berbentuk sup daging dengan bumbu khas sebab memiliki kluwek. Rawon, walaupun ditahu bagaikan masakan khas Jawa Timur( semacam Surabaya), ditahu juga oleh warga Jawa Tengah sebelah timur( wilayah Surakarta).

 

Daging untuk rawon biasanya merupakan daging sapi yang dipotong kecil- kecil. Bumbu supnya sangat khas Indonesia, adalah kombinasi bawang merah, bawang putih, serta lengkuas( laos), ketumbar, serai, kunir, cabai, kluwek, garam, dan minyak nabati. Seluruh bahan ini( kecuali serai serta lengkuas) dihaluskan, kemudian ditumis hingga harum. Kombinasi bumbu ini setelah itu dimasukkan dalam kaldu rebusan daging bersama- sama dengan daging. Warna hitam khas rawon berasal dari kluwek.

 

Rawon disajikan bersama nasi, dilengkapi dengan tauge kecil, daun bawang, kerupuk, serta sambal.

 

Soto Lamongan

 

Soto Lamongan makanan khas dari Jawa Timur yang kerap kamu amati di pelosok kampung, shopping mall besar, Pujasera, Depot, serta di dalam pasar. Soto merupakan makanan rakyat paling utama di Surabaya, umumnya orang menyajikan diwaktu siang serta malam. untuk marketnya dari golongan dasar hingga menenga atas, biayanya di antara Rp 6000,- sampai Rp 18. 000, 00 bergantung tempat serta lokasihnya.

 

Soto merupakan sup( rupanya kuning).

 

Lontong Balap

 

Tidak hanya rujak cingur, lontong balap adalah ikon kuliner Surabaya. Asal mula nama lontong balap bermula saat makanan ini masih dijual dalam gentong- gentong yang lumayan berat. Hal ini memuntuk penjual harus berjalan cepat- cepat sehingga terkesan balapan. Makanan ini terdiri dari lontong, tauge, tahu goreng, lentho, bawang goreng, kecap serta sambal. Tidak ketinggalan juga sambal petis.

 

Tahu Tek

 

Tahu tek terdiri atas tahu goreng, kentang goreng, tauge, irisan ketimun serta kerupuk. Tahu serta kentang goreng dipotong kecil- kecil setelah itu diberi bumbu yang diuntuk dari petis, air, kacang tanah, cabe serta bawang putih.

 

Makanan khas Surabaya ini dinamakan tahu tek sebab gunting yang digunakan untuk memotong tahu, kentang, telur berbunyi tek.. tek.. tek. Umumnya penjual tahu tek‘ berkeliaran’ pada malam hari.

 

Bahannya dari daging ayam, kaki, serta jeroan( Hati serta Rempela). Bumbunya: Kunir, Jinten, Ketumbar, Laos, Bawang Merah, Bawang Putih, Sere, Daun Purut, Kemiri, merica, kecap asin, micin, serta garam, jangan kurang ingat juga ditambahkan ikan bandeng yang direbus bersama bumbu tersebut hingga sirna( durinya disingkirkan terlebih dulu).

 

Untuk pelengkapnya Suun, Telor, Sladri, Poyah( Krupuk Udang serta bawang putih goreng), lombok( cabe, kemiri, garam). cara menyajikan dengan nasi putih. Di Kecamatan Sukodadi ada warung Soto Lamongan yang sangat lezat“ Soto Ayam Desa”. Tepatnya di pertelon Sukodadi arah mengarah“ Wisata Bahari Lamongan”,“ Makam Sunan Giri”&“ Gua Maharani”.

 

Gado Gado

 

Gado- gado merupakan salah satu makanan yang berasal dari Jawa Timur yang berbentuk sayur- mayur yang direbus serta dicampur jadi satu, dengan bumbu kacang atau saus dari kacang tanah yang dihaluskan diiringi irisan telur serta di atasnya ditaburkan bawang goreng. Sedikit emping goreng atau kerupuk( terdapat juga yang mengenakan kerupuk udang) juga ditambahkan.

 

Gado- gado bisa dimakan begitu saja semacam salad dengan bumbu/ saus kacang, tetapi juga bisa dimakan beserta nasi putih atau kadang- kadang juga disajikan dengan lontong.

 

Sate Madura

 

Sate Madura merupakan sate khas Jugau Madura, Jawa Timur. Sate Madura umumnya diuntuk dari ayam. Madura tidak hanya populer bagaikan jugau garam, juga populer dengan satenya. Sate madura telah populer di segala Nusantara, Sate Madura bisa ditemui nyaris di seluruh wilayah spesialnya di kota besar semacam Medan, Jakarta, Bandung, serta Surabaya. Konon di Madura sendiri sate sulit dicari. Namun tidak hanya ayam bagaikan bahan utama sate juga terdapat yang memakai kambing yang diisyarati dengan digantungnya bagian kaki balik sang kambing di rombong si penjual sate. Bumbunya merupakan kombinasi kacang yang ditumbuk halus petis serta sedikit bawang merah. Memanggangnya dengan api dari batok kelapa yang dihanguskan lebih dahulu yang diucap dengan arang batok kelapa. Rasanya gurih tetapi dipantangkan kepada mereka yang berkolesterol besar serta yang penderita asam urat kronis.

 

Sate Madura biasanya merupakan sate ayam yang diberi sambal berbentuk saus kacang. Tetapi di Madura sendiri kadang yang dipakai tidaklah saus kacang tetapi saus atau sambal kemiri. Tidak hanya itu seringkali arang pembakaran sate ini kerap ditaburi dengan jeruk limau.

 

4.

 

Makanan Tradisional Bali

 

Bali. Salah satu destinasi kesukaan turis, baik dari dalam negara atau mancanegara. Saking larisnya Bali, para pengusaha juga berbondong- bondong membuka cafe serta resto di Bali. Sampai- sampai para turis lebih hafal nama- nama cafe terkenal di Bali dibanding nama- nama makanan tradisional khas Bali. Sementara itu pasti saja Bali juga mempunyai bermacam makanan khas yang harus kita cicipi disaat liburan ke situ. Nah, Klikers, berikut 1o makanan tradisional khas Bali yang dapat memuntuk Kamu ketagihan:

 

1. Bebek Betutu

 

Konon, bebek betutu yang berasal dari Kuta, Bali ini merupakan makanan kesukaan para raja di Bali. Cara memasaknya lumayan unik, adalah daging bebek yang sudah dibumbui harus dipijat- pijat terlebih dulu. Katanya, dengan dipijat- pijat hingga daging bebek akan jadi empuk serta bumbunya menyerap sampai ke tulang. Bebek yang sudah dipijat kemudian dibungkus dengan memakai daun pisang atau daun pinang kemudian dipanggang dalam api sekam. Proses memasak bebek betutu memerlukan waktu berjam- jam sehingga bebek betutu cuma dimasak saat terdapat kegiatan adat atau upacara keagamaan. Tidak hanya bebek betutu, terdapat juga ayam betutu. Perbandingan keduanya cuma dari dagingnya saja. Salah satu produsen betutu merupakan Desa Melinggih, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar.

 

2. Bubur Mengguh

 

Bubur mengguh adalah bubur khas dari wilayah Bali utara( Buleleng) yang kerap disajikan disaat upacara adat. Bubur mengguh diuntuk dari beras serta santan yang disajikan dengan ayam suwir yang dibumbui kemudian disiram kuah ayam kental serta urap sayur yang disajikan terpisah. Citarasanya sangat komplit, perpaduan gurih serta agak pedas dengan renyahnya sayur urap.

 

3. Srombotan

 

Srombotan adalah sayur- mayur khas Klungkung, Bali berbentuk lalapan sayur semacam kangkung, kacang panjang, serta kubis yang diberi bumbu yang diucap saats. Saats adalah santan yang diberi kunyit tumbuk, lengkuas, bawang merah, bawang putih, ketumbar serta sedikit kencur kemudian dimasak sampai kental. Saats inilah yang jadi karakteristik khas srombotan. Srombotan ini harus disajikan dengan bumbu kacang serta bumbu pedas yang dicampur sampai menyeluruh.



Keyword:

tongkrongan nyaman madiun

kafe termurah madiun

kafe dengan live music

kuliner kekinian

kuliner madiun

kafe murah terdekat

makanan tradisional jawa

makanan tradisional indonesia

10 makanan tradisional

makanan tradisional jawa tengah

makanan tradisional sunda

nama makanan khas indonesia

makanan tradisional jawa barat

50 makanan khas indonesia