APAKAH KOPI ADALAH CERMINAN DARI KAKAO?

Kopi dan kakao

Kopi dan kakao mempunyai banyak kesamaan dan tampaknya mempunyai ikatan kekeluargaan yang unik, namun benarkah demikian? Keduanya dibudidayakan oleh penduduk asli di belahan dunia yang seragam. Kopi( biji arabika) berkembang di dataran besar sebaliknya kakao berkembang di dataran rendah. Keduanya berkembang di tumbuhan yang teduh dengan masa hidup dekat 25 tahun. Pekerjaan itu padat karya dan beresiko dengan bayaran rendah. Mereka berdua tunduk pada harga perantara kecuali bila petani membentuk koperasi buat perdagangan yang adil. Perdagangan yang adil merupakan sertifikasi yang membenarkan harga pasar yang layak huni ditambah premi kecil yang digunakan buat pembelajaran, perawatan kesehatan, metode pertanian yang lebih baik, dan keselamatan di komunitas petani sembari menghindari pekerja anak.

 

Kakao dan kopi dihasilkan dari biji. Kopi perlu dipisahkan dari buah ataupun ampasnya, sebaliknya kakao berkembang di dalam buah dalam polong. Terdapat proses pembelahan pencucian di keduanya dan biji wajib dipanggang supaya dapat digunakan dan lezat. Proses mengganti biji kakao sangrai jadi cokelat ialah proses yang jauh lebih lama daripada mengganti biji kopi sangrai jadi cawan yang diseduh. Biji mentah dijual di bursa komoditas yang sama buat memastikan harga pasar untuk orang dagang grosir dan konsumen.

 

Kakao juga dapat diseduh dan biji kopi senantiasa fresh lebih lama dari pada kopi. Ini bisa jadi juga mempunyai dampak stimulan tanpa kafein yang dipunyai kopi. Rasanya jelas berbeda namun keduanya memiliki kafein dan asam dengan kopi mempunyai keduanya lebih banyak. Sebagian orang yakin kalau kakao merupakan alternatif kopi yang lebih sehat bagaikan minuman opsi.

 

Mereka juga mempunyai sejarah seragam yang awal kali jadi terkenal di Inggris dan diawali bagaikan minuman dalam hal kakao ataupun cokelat. Kopi mengambil alih coklat bagaikan minuman sangat terkenal di Inggris dan keduanya bersaing buat popularitas di kedai kopi dan coklat pada tahun 1700- an.

 

Produk akhir dikira bagaikan benda elegan untuk konsumen. Buktinya, terus menjadi besar pertumbuhan ekonomi negeri, terus menjadi banyak juga mengkonsumsi kopi dan coklat. Mereka berdua dikira bagaikan hadiah yang layak diberikan. Para petani kemewahan ini tidak sering menikmati produknya sendiri. Sebagian besar petani kakao di Tepi laut Gading dan Ghana belum sempat mencicipi cokelat.

 

Walaupun kakao dan kopi mempunyai kesamaan secara pertanian, budaya, dan sosioekonomi, keduanya ialah tumbuhan yang secara biologis tidak terpaut. Pengguna akhir mereka mempunyai banyak kesamaan dengan mengkonsumsi yang lebih besar di daerah yang lebih makmur di dunia. Produk yang dihasilkan terpaut dalam makna dikira bagaikan ciri kemakmuran yang dihasilkan oleh petani yang mempertahankan taraf hidup minimun.

 

Perdagangan adil memainkan kedudukan yang kokoh di kedua tumbuhan tersebut dengan kopi jauh di atas kakao di wilayah itu. Kenaikan perdagangan yang adil di industri ini akan membenarkan keberlanjutan pasokan dan perkembangan benda elegan terkenal ini. Konsumen bisa berkontribusi dengan mencari dan membeli produk yang bersertifikat perdagangan adil. Mereka dapat merasa bahagia membeli santapan kesukaan mereka sembari berbuat baik. Para petani pada kesimpulannya bisa menikmati hasil kerja mereka.

 


Keyword:

cafe di madiun

kafe termurah madiun

cafe madiun live music

kuliner kekinian

kuliner madiun

kafe murah terdekat

cafe prague

prague cafe madiun

prague madiun